Beranda > Blog > Pemeriksaan Mesin: Pengertian, Tujuan, dan Caranya

Pemeriksaan Mesin: Pengertian, Tujuan, dan Caranya

Tips / 30 September 2024

pemeriksaan-mesin

pemeriksaan-mesin

Pemeriksaan mesin merupakan salah satu upaya yang sangat penting untuk menjaga agar performanya tetap baik. Pemeriksaan ini umumnya dilakukan perusahaan yang memang proses produksinya selalu mengandalkan bantuan mesin.

Selain itu, melakukan pemeriksaan secara berkala akan memberikan banyak manfaat bagi perusahaan sehingga potensi risiko yang mengganggu aktivitas produksi dapat dihindari. Lalu, seperti apa pemeriksaan dan perawatan yang perlu dilakukan? Yuk, simak selengkapnya di sini!

Apa Itu Pemeriksaan Mesin?

Pemeriksaan mesin adalah kegiatan penting inspeksi dan pemeliharaan untuk mencegah permasalahan atau mengatasi masalah serta memastikan kontinuitas. Perawatan atau pemeriksaan sendiri merupakan aspek krusial dalam sebuah industri karena berhubungan langsung dengan kegiatan operasional dan produktivitas.

Seperti yang Anda ketahui pula, bhawa mesin yang tidak dirawat dengan justru akan mengalami kerusakan dan menghambat proses kerja. Setiap industri atau perusahaan pun wajib melakukan pemeriksaan untuk memastikan bahwa masih dapat bekerja optimal dan tidak akan menimbulkan bahaya.

Tujuan Pemeriksaan Mesin

Beberapa tujuan mengapa perlu melakukan pemeriksaan dan perawatan mesin adalah sebagai berikut:

1. Memastikan Kinerja Optimal

Mesin serta alat-alat industri yang Anda periksa serta rawat secara rutin akan lebih terjaga performanya tetap optimal. Setiap komponen mesin akan mampu bekerja sesuai yang Anda harapkan. Tentu saja, ini akan memungkinkan proses produksi bisa terus berjalan lancar.

Ketika mesin mampu berfungsi secara optimal, efisiensi operasional juga akan tetap terjaga. Selain itu, proses produksi pun semakin cepat sehingga mampu memenuhi kebutuhan target tanpa gangguan.

2. Meningkatkan Usia Pakai Mesin

Setiap mesin mempunyai usia pakai berbeda-beda dan terbatas. Melakukan perawatan secara rutin memungkinkan usia pakai mesin bisa diperpanjang. Di sini, Anda perlu mengecek dan mengganti komponen-komponen tertentu, melumasi bagian-bagian mesin yang bergerak, dan menjaga kebersihan mesin.

Ketika Anda mampu melakukannya secara baik, perusahaan akan mampu memaksimalkan investasi dalam peralatan industrinya. Memperpanjang usia pakai mesin juga dapat mengurangi biaya penggantian untuk jangka waktu yang panjang.

3. Mengurangi Risiko Kerusakan dan Downtime

Tujuan lain kenapa perusahaan memerlukan layanan pemeriksaan mesin adalah untuk mengurangi risiko kerusakan secara mendadak. Kondisi tersebut berpotensi akan menimbulkan downtime atau proses operasi produksi yang berhenti. Downtime yang sebelumnya tidak direncanakan berpotensi sangat merugikan perusahaan. 

Bukan hanya itu, jadwal produksi juga akan terganggu dan pada akhirnya biaya perbaikan akan meningkat. Itulah mengapa tindakan preventif perlu dilakukan, sehingga mampu mengatasi berbagai masalah kecil sebelum berkembang menjadi permasalahan yang perlu waktu lama dan biaya besar untuk menyelesaikannya.

4. Menjaga Keamanan Operasional

Keamanan menjadi faktor yang sangat penting di dalam operasional industri. Kondisi mesin yang tidak terawat secara baik kemungkinan akan membahayakan bagi operator serta lingkungan kerja. Terlebih, banyak kasus kecelakaan kerja terjadi karena mesin mengalami kerusakan.

Melakukan perawatan secara rutin akan memastikan kondisi mesin selalu aman. Dengan begitu, risiko terjadinya cedera bagi para pekerja serta kerusakan fasilitas dapat Anda minimalisir.

5. Menghemat Biaya Operasional

Melakukan pemeriksaan mesin secara rutin akan menghemat biaya operasional. Tentunya memperbaiki atau bahkan mengganti komponen yang sudah rusak cenderung butuh biaya mahal daripada biaya perawatan preventif rutin.

Ketika Anda mencegah potensi kerusakan besar, perusahaan bisa mengalokasikan dananya secara lebih efisien. Jadi, tidak ada pengeluaran tidak terduga yang terjadi.

6. Meningkatkan Kualitas Produk

Peralatan yang mengalami kerusakan serta tidak dirawat secara baik berpotensi menyebabkan kualitas produk akhir menurun. Akibatnya, akan terjadi pemborosan bahan maupun produk yang cacat atau not good (NG). 

Sebaliknya, mesin yang performanya tetap terjaga akan terus menghasilkan produk berkualitas serta konsisten. Jadi, melalui perawatan ini, Anda dapat memastikan bahwa mesin akan selalu menghasilkan produk akhir yang sesuai standar seperti yang sudah ditetapkan.

Jenis Perawatan Mesin dan Caranya

Terdapat beberapa jenis perawatan mesin yang perlu Anda ketahui, berikut di antaranya:

A. Perawatan Ketika Terjadi Kerusakan (Breakdown Maintenance)

Ini merupakan jenis perawatan yang dilakukan ketika sudah terjadi kerusakan mesin maupun alat industri. Akibatnya, mesin tidak mampu beroperasi secara normal atau bahkan berhenti total secara mendadak.

Pemeriksaan breakdown maintenance ini sebaiknya Anda hindari jika tidak terlalu penting. Alasannya, karena mesin yang tidak dapat beroperasi saat maintenance berpotensi menimbulkan kerugian. Pada akhirnya, kegiatan operasional akan berhenti dan perusahaan pun tidak bisa produktif.

2. Perawatan Pencegahan (Preventive Maintenance)

Pemeriksaan mesin yang sifatnya pencegahan ini dilakukan saat belum terjadi kecelakaan. Umumnya, teknisi akan melakukan pengecekan secara berkala. Bahkan, sudah ada jadwal yang sebelumnya telah tersusun untuk melakukan inspeksi atau pembersihan (cleaning).

Perawatan pencegahan juga termasuk penggantian suku cadang. Sebab, komponen-komponen mesin pada dasarnya memang perlu Anda ganti, terutama ketika mesin sudah lama beroperasi. Adapun preventive maintenance sendiri terbagi menjadi dua, yaitu:

  • Periodic Maintenance atau Perawatan Berkala

Ini adalah perawatan yang rutin dan terjadwal. Biasanya mencakup beberapa aktivitas, seperti inspeksi mesin, pembersihan mesin, meminyaki mesin, maupun penggantian suku cadang ketika memang harus Anda ganti.

Melakukan periodic maintenance bertujuan untuk memastikan bahwa mesin tetap bisa beroperasi. Waktu perawatan atau pengecekan biasanya berlangsung harian, mingguan, bulanan, atau bahkan tahunan.

  • Predictive Maintenance atau Perawatan Prediktif

Jenis perawatan yang bertujuan untuk mengantisipasi adanya kegagalan yang bisa saja berasal dari kerusakan total. Predictive maintenance dilakukan dengan cara memeriksa lewat analisis tren perilaku mesin atau peralatan kerja. 

Analisis tersebut memungkinkan teknisi untuk memprediksi kapan waktu terjadi kerusakan terhadap mesin maupun komponen tertentu.

3. Perawatan Korektif (Corrective Maintenance)

Corrective maintenance merupakan perawatan yang bertujuan mengidentifikasi apa yang menjadi penyebab dari kerusakan mesin maupun alat industri. Kemudian, Anda akan mulai memperbaikinya sehingga mesin dapat berfungsi secara normal.

Melakukan corrective maintenance umumnya diterapkan pada mesin yang operasinya berjalan secara upnormal. Artinya, mesin tersebut sebenarnya masih berfungsi, tapi tidak optimal.

Sudah Paham Tahu Bagaimana Cara Pemeriksaan Mesin?

Kesimpulannya, pemeriksaan mesin secara rutin adalah hal wajib agar performanya terus optimal. Sehingga, mesin dapat bekerja dan menghasilkan produk sesuai ketentuan. Dalam merawat mesin, pastinya penggantian pelumas juga menjadi aspek penting. Karena itu, Anda perlu beli pelumas di tempat terpercaya seperti Sefas Group.

Sebagai distributor pelumas Shell, Sefas Group memiliki banyak produk yang 100% terjamin kualitasnya. Produk Sefas juga akan mampu menjaga performa mesin terus andal. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan service pemeriksaan mesin Sefas yang ditangani oleh ahli. Yuk kunjungi website Sefas untuk informasi lebih lengkap!

FAQ

Apa itu program pemeriksaan mesin?

Sebuah program yang di dalamnya mencakup 3 langkah, yaitu pemeriksaan sistem hidrolik, penyesuaian serta pengaturan, dan analisis data untuk melakukan tindakan penyesuaian.

Bagaimana cara memeriksa mesin?

Memeriksa mesin bisa Anda mulai dengan cara menilai secara visual kondisi mesin. Cari komponen yang mungkin hilang atau rusak. Lalu, cek tombol berhenti darurat hingga rambu peringatannya.

Apakah fungsi dari overhaul?

Fungsinya adalah untuk membersihkan ruang bakar mesin dari kotoran dan memeriksa kondisi komponennya.

Kenapa perawatan mesin industri begitu penting?

Tujuannya untuk memperpanjang umur aset dan menjamin ketersediaan peralatan secara optimal saat menjalankan kebutuhan produksi.