Beranda > Blog > Manfaat Oil Analysis untuk Menjaga Performa Mesin Terbaik

Manfaat Oil Analysis untuk Menjaga Performa Mesin Terbaik

Tips / 26 September 2024

manfaat-oil-analysis

manfaat-oil-analysis

Engine oil analysis adalah hal yang sangat penting untuk membuat performa mesin tetap terjaga dan berumur panjang. Dari analisis tersebut, Anda dapat memantau kondisi pelumas dan mengetahui potensi masalah lebih awal. Hasilnya, Anda dapat mencegah kerusakan yang membutuhkan biaya. Lantas, apa itu analisis oli?

Apa Itu Analisis Oli?

Pemeriksaan kondisi oli atau oil analysis merupakan aktivitas rutin yang bertujuan untuk memantau kesehatan oli, kontaminasi, serta keausan pada mesin. Melalui analisis pelumas, Anda dapat memastikan bahwa mesin dapat bekerja sesuai ekspektasi.

Ketika Anda menemukan kondisi atau parameter yang tidak normal, tindakan segera bisa Anda ambil untuk memperbaiki penyebab utama atau mencegah kerusakan yang bisa semakin parah. Biasanya, untuk melaksanakan analisis ini, Anda perlu mengambil sampel oli dan mengirimkannya ke laboratorium yang berkualifikasi.

Kenapa Harus Melakukan Oil Analysis?

Analisis pelumas sangat penting untuk Anda lakukan karena hal tersebut bertujuan untuk memahami kondisi oli yang digunakan, sekaligus memberikan wawasan mengenai kondisi mesin tempat oli tersebut diambil.

Program analisis pelumas juga bertujuan untuk memantau perubahan bertahap pada karakteristik cairan, kontaminan, dan partikel keausan komponen mesin. Dengan demikian, tindakan perbaikan dapat dilakukan secara terkontrol, terencana, dan tepat waktu.

Selain untuk mengetahui kondisi pelumas, engine oil analysis juga berfungsi sebagai alat penilaian kondisi aset atau mesin yang terlumasi. Sehingga, memberikan manfaat ganda dalam pemeliharaan yang preventif.

Apa yang Harus Dicek Saat Melakukan Oil Analysis?

Dalam analisis pelumas, ada tiga aspek atau parameter yang perlu Anda periksa, yakni sifat fluida, kontaminasi pada oli, dan keausan mesin. Parameter analisa oli ini membantu Anda memahami kondisi pelumas dan komponen mesin yang terlumasi.

A. Sifat Fluida

Beberapa parameter penting dalam analisis pelumas untuk mengetahui sifat fluida meliputi viskositas, indeks viskositas, angka asam (Acid Number), angka basa (Base Number), konstanta dielektrik, serta tingkat oksidasi.

Salah satu metode pengujian yang berguna untuk mengukur ketahanan oli terhadap oksidasi adalah RPVOT (Rotating Pressure Vessel Oxidation Test). Hasil pengujian RPVOT dinyatakan dalam satuan menit, yang berguna untuk memperkirakan sisa masa pakai oli (RUL). Pengujian ini umumnya diterapkan pada peralatan yang menggunakan oli dalam volume besar, seperti turbin.

B. Kontaminan

Oil analysis juga berfungsi untuk mendeteksi jenis-jenis kontaminasi yang terdapat dalam pelumas dan dampaknya terhadap peralatan. Deteksi keberadaan kontaminan sangat penting karena dapat merusak mesin.

Melalui analisis pelumas, Anda bisa mengidentifikasi kontaminan yang bersifat destruktif serta menentukan sumbernya, baik dari dalam maupun luar mesin. Beberapa bentuk kontaminasi antara lain kontaminasi padatan, air, udara, bahan bakar, dan panas.

C. Keausan dan Kotoran

Analisis keausan mesin dilakukan karena kegagalan peralatan sering kali disebabkan oleh tiga faktor utama, yaitu keusangan, degradasi permukaan, dan kecelakaan. Maka dari itu, analisis ini bertujuan untuk mendeteksi adanya partikel dari pengaruh keausan mekanis, korosi, atau degradasi permukaan mesin.

Manfaat Melakukan Analisis Oli

Mengetahui kondisi oli melalui analisis pelumas memberikan banyak keuntungan yang dapat menghemat waktu, biaya, serta mengurangi kerepotan di masa depan. Berikut adalah rangkuman manfaat utamanya:

1. Rincian Kinerja Pelumas

Dengan analisis pelumas, Anda mendapatkan pandangan rinci tentang kinerja pelumas dan mesin. Ini membantu mendeteksi masalah seperti kontaminasi logam, kebocoran air, atau kerusakan piston lebih awal, yang mana dapat mencegah masalah besar di kemudian hari.

2. Deteksi Dini Masalah

Melalui oil analysis, potensi masalah dapat Anda temukan sebelum berkembang menjadi masalah serius. Misalnya, keausan atau kontaminasi dapat teridentifikasi lebih awal, sehingga Anda dapat memperbaiki kerusakan kecil sebelum menjadi lebih besar dan mahal.

3. Pengurangan Perbaikan dan Waktu Henti

Analisis oli yang rutin membantu mendeteksi tanda-tanda kerusakan, seperti peningkatan kadar logam atau kontaminasi eksternal. Hal ini memungkinkan Anda untuk memperbaiki mesin lebih cepat, mengurangi waktu henti yang tidak terduga dan biaya perbaikan yang besar.

4. Perpanjangan Usia Peralatan

Dengan perawatan teratur melalui analisis pelumas, masa pakai mesin akan meningkat, sehingga peralatan lebih tahan lama dan jarang memerlukan perbaikan besar. Ini berkontribusi pada peningkatan efisiensi dan produktivitas operasi Anda.

Cara Melakukan Oil Analysis

Berikut ini cara melakukan analisis oli yang perlu Anda ketahui:

1. Komitmen pada Program Analisis Pelumas

Anda perlu berkomitmen pada program analisis pelumas dengan menyediakan sumber daya yang dibutuhkan, baik secara finansial maupun tenaga kerja. Program ini membutuhkan pelatihan yang cukup bagi staf sehingga bisa beroperasi dengan baik. Tetapkan tujuan yang terukur dan sesuaikan dengan teknologi lain seperti getaran, termografi, dan analisis arus motor.

2. Buat Baseline

Langkah berikutnya adalah mengembangkan baseline kondisi oli dan tingkat kegagalan peralatan. Hal ini penting untuk mengukur efektivitas program. Sebelum program dimulai, catat kondisi peralatan dan biaya kegagalan untuk membandingkan hasilnya setelah program berjalan.

3. Pilih Laboratorium Analisis Oli

Tentukan apakah pabrik Anda memerlukan laboratorium oil analysis in-house atau menggunakan laboratorium komersial. Faktor yang perlu Anda pertimbangkan termasuk biaya, metode pengujian, kualitas laboratorium, dan kemampuan interpretasi data.

4. Analisis Peralatan

Pilih peralatan yang akan Anda monitor dalam program analisis pelumas. Peralatan kritis, yang berbiaya tinggi atau memiliki risiko kegagalan yang signifikan, sebaiknya menjadi prioritas dalam pemantauan.

5. Pilih Pengujian yang Tepat

Pengujian harus Anda sesuaikan dengan jenis peralatan dan sejarah kegagalannya. Ini adalah kolaborasi antara pengguna akhir dan laboratorium untuk memilih metode pengujian yang tepat.

6. Panduan Pengambilan Sampel

Penting untuk menentukan lokasi, frekuensi, dan prosedur pengambilan sampel oli. Anda juga harus memilih alat yang tepat untuk pengambilan sampel. Meskipun laboratorium dapat membantu, tanggung jawab utama berada pada pengguna akhir.

7. Analisis Sampel dan Hasil

Laboratorium bertanggung jawab atas analisis dan pelaporan data. Hasil harus diberikan dalam waktu 24 jam setelah analisis selesai.

8. Interpretasi Hasil

Interpretasi hasil analisis oli sebagian besar menjadi tanggung jawab Anda. Meskipun laboratorium menyediakan data, pengguna akhir memiliki informasi lengkap untuk memahami hasil berdasarkan catatan penggunaan dan perawatan mesin.

9. Pantau Kinerja Program

Lacak kinerja program analisis pelumas dan evaluasi manfaat biaya. Pantauan ini akan memastikan bahwa tujuan program tercapai dan justifikasi finansialnya terbukti sesuai.

Cara Membaca Hasil Oil Analysis

Ketika menerima laporan hasil analisis pelumas, pertama-tama pastikan bahwa oli yang diuji sesuai dengan mesin dari mana sampel oli diambil. Ini penting untuk mengevaluasi efektivitas pelumas terhadap mesin yang digunakan, mengingat kinerja tiap mesin bisa berbeda meskipun memiliki spesifikasi serupa.

Selanjutnya, periksa laporan tentang tingkat kontaminasi dalam oli untuk mengetahui penyebab potensial dari perubahan kimia tertentu. Setelah memahami data fisik dan kimia oli, laporan biasanya berakhir dengan rekomendasi berdasarkan hasil uji.

Namun, penting bagi Anda untuk tidak menerapkan rekomendasi tersebut secara langsung tanpa mempertimbangkan kondisi spesifik mesin yang menggunakan oli tersebut.

Sudah Tahu Apa Itu Oil Analysis dan Cara Membaca Hasilnya?

Melakukan oil analysis memang tidak bisa dilakukan oleh sembarang orang. Oleh karena itu, Anda dapat menghubungi layanan analisa pelumas SEFAS Group untuk hasil yang lebih mendalam dan akurat. Selain itu, SEFAS Group bekerja sama dengan lab independen untuk dapat menjembatani kebutuhan analisa pelumas.

Hasilnya, Anda akan mendapatkan laporan yang komprehensif dan tepat. Lebih lanjut, SEFAS Group juga merupakan distributor pelumas Shell terbesar di Indonesia. Jadi, Anda dapat mendapatkan produk pelumas mesin yang Anda butuhkan. Maka dari itu, kunjungi layanan analisa pelumas SEFAS Group untuk mengetahui lebih lanjut!

FAQ

Apa itu oil analysis?

Oil analysis adalah metode penting untuk memastikan pelumas yang digunakan pada peralatan Anda masih berfungsi dengan baik dan aman.

Apa yang diperiksa dalam oil analysis?

Dalam analisis pelumas, ada beberapa komponen utama yang diuji. Pengujian ini biasanya mencakup viskositas pelumas, analisis unsur melalui spektrometri, kadar air, jumlah partikel, analisis spektroskopi inframerah Fourier (FTIR), serta pengukuran nomor asam.

Berapa biaya analisis pelumas?

Biaya untuk melakukan analisis pelumas dapat bervariasi, namun analisis standar biasanya dikenakan biaya sekitar Rp540.000,00

Apa tujuan utama oil analysis?

Tujuan utama dari analisis pelumas adalah untuk mendeteksi masalah sebelum terjadi kegagalan pada mesin.